Konsumsi Bbm Avanza Tanpa Ac
Konsumsi Bbm Avanza Tanpa Ac. Konsumsi BBM Avanza yang tergolong irit menjadikan mobil ini salah satu primadona kendaraan harian ataupun keluarga. Apalagi setelah publik disuguhkan Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) lain yang punya wujud jauh lebih modern, seperti halnya Mitsubishi Xpander.
Pilihan mesin selanjutnya punya kapasitas lebih besar, yaitu 1.496 cc 4-silinder Dual VVT-i yang mampu menghasilkan tenaga tertinggi 102,5 Hp dan torsi puncak 13,9 Nm. Bukan hanya itu, namun juga membuat tenaga mesin yang dihasilkan selalu optimal di setiap putaran. Selain itu masih ada beberapa hal lain yang dilakukan pabrikan untuk membuat MPV jagoannya ini semakin irit.
Tapi kalau lihat, rata-rata Avanza 1.3 punya konsumsi bahan bakar antara 8 km/liter sampai 10 km/liter untuk penggunaan di dalam kota. Sementara itu untuk penggunaan di rute luar kota atau jalan tol perbandingan konsumsi bahan bakarnya antara 13 km/liter sampai 15 km/liter. Oiya, dari informasi di atas nampak rupanya Avanza atau Veloz bermesin 1.500 cc punya tingkat konsumsi bahan bakar yang bersaing walau kapasitas mesinnya lebih besar. Perlu diingat, gaya berkendara eco driving bukan berarti harus membawa kendaraan melaju dalam kecepatan rendah.
Menakar Konsumsi BBM Avanza, Irit Atau Boros? – Moladin
Sementara untuk Toyota Avanza 1.500 cc, mengusung mesin berkode 2NR-FE yang juga telah menggunakan teknologi DOHC serta Dual VVT-i. Sedikit berbeda dari pengujian sebelumnya, untuk varian matik bermesin 1.5 liter kali ini dilakukan kepada Toyota Avanza Veloz. Keunggulan dalam konsumsi BBM efisien inilah yang membawa Avanza masih cukup digemari masyarakat di Indonesia.
Buat kamu yang penasaran ingin menguji konsumsi BBM Toyota Avanza secara langsung, bisa lakukan sendiri. Misal mematikan AC selama pengujian, mengganti bahan bakar dengan kualitas yang berbeda dari biasanya, dan lain-lain. Pemilik tak perlu khawatir di kemudian hari, ketika ingin upgrade kendaraan atau ganti model lain. Sejalan dengan itu, bila kursi bagian belakang dilipat ke depan, maka area bagasi menjadi sangat luas yang mampu menambah kapasitas penampungan barangnya jadi semakin meningkat.
Pakai AC Mobil Sepanjang Perjalanan Bikin Mobil Lebih Boros?
Mereka yang memiliki AC di mobil atau bahkan rumahnya bisa dikatakan termasuk golongan menengah ke atas. Jika diperhatikan jarang sekali mobil yang tidak dibekali fitur AC. Si produsen misalnya dengan menciptakan teknologi canggihnya sementara si pengguna mencari cara berkendara yang baik agar BBM bisa efisien.AC mobil pada intinya menggunakan tenaga dari mesin mobil agar kompresoor udara bisa berjalan. Sistem AC memiliki refrigerant melalui kompresor, kondensor, expander, dan evaporator. Udara berhembus ke evaporator kemudian didinginkan baru akhirnya mengalir ke dalam kabin mobil.Jadi bisa dibilang pengoperasian AC mobil menggunakan bensin itu benar, namun penggunaannya hanya sedikit apalagi di model-model mobil modern. Ini tentu berbeda dengan mobil jadul terutama dengan tenaga mesin rendah, menggunakan AC terus menerus justru bisa mengurangi jarak tempuh mobil.Pengurangan jarak tempuh yang dimaksud adalah dengan bensin tersisa dan tanpa menggunakan AC mobil bisa menempuh jarak 10 km namun karena menggunakan AC jarak tempuhnya justru lebih pendek 20 persen atau sekitar 8 km saja dengan sisa bensin yang ada.Jarak tempuh itu bisa terus berkurang terutama mobil berjalan di jalanan menanjak dan menyalakan AC terus menerus.
Bahkan cara itu bisa membuat penggunaan BBM lebih boros lagi karena adanya udara yang masuk ke dalam mobil dan terjebak di dalamnya terhalang oleh kaca belakang mobil.Sehingga bisa dibilang menyalakan AC selama perjalanan lebih baik daripada membuka seluruh jendela. Hasilnya di jalan tol mobil bisa melaju dengan angka BBM sampai 24 km per liter untuk tanpa AC, sedangkan dengan memasang AC di hembusan udara paling rendah angka konsumsi BBM turun jadi 19 km per liter.
Konsumsi BBM Toyota All New Avanza Versi User dan Media
Versi kaskuser 4: New Avanza (gak disebutin matic atau manual), penumpang 2 orang, rute harian lembang-cihampelas bandung. Versi Kaskuser 7: Avanza E dari baru 2010 kombinasi rute dalam dan luar kota plus tol bisa mencatata 1:11.
Versi Kaskuser 13: Avanza S M/T 2007 mencatat konsumsi bbm untuk dalkot 1:8, lurkot 1:12, eco drive 1:14,kombinasi 1:11 dengan ukuran ban ban 195/60 - poles TB dan pakai Pertamax / Shell Super Versi Kaskuser 14: Avanza Veloz A/T 2012 mencatat dalkot 1:7, lurkot 1:13, eco drive 1:15, kombinasi 1:12 ukuran ban 195/60 menggunakan Premium / Pertamax Versi Kaskuser 15: avanza G Matic 2010 km 58,000, Penumpang 2 dewasa + 1 baby Dalam Kota Jakarta Utara 1: 8-9 Premium (dulu setahun lalu) Dalam Kota Jakarta Utara 1:9-10 Shell (super atau v-power) Kondisi Velg 17 Ban 205/50/17 + Full Peredam 22 lembar + Stutbar + Stabilizer. Detik.com: Grand New Veloz 1.5 (kemungkinan AT karena tidak disebutkan) 10,2 km per liter untuk rute Jakarta Cirebon lewati jalur Cipali.
Sedangkan Grand New Avanza 1.3 G memperoleh konsumsi BBM 13,0 km per liter yang tertera pada MID dengan 4 orang dewasa didalamnya. Jalanan lancar, hanya tersendat di daerah Karawang dan Bekasi bisa mencapai angka 14,45 km/liter dengan bahan bakar Pertalite.
Meskipun sekarang sudah banyak mobil low MPV pendatang baru seperti Suzuki Ertiga dan juga Chevrolet Spin. Cek juga disini untuk mengetahui Konsumsi BBM Xpander Toyota Avanza tetap masih jadi primadona sebagai mobil kelurga di Indonesia.
Menghitung Konsumsi BBM: Pengaruh Oktan & AC
Walau terbilang murah, bukan berarti pengeluaran per bulan jadi lebih kecil loh. Nah, bayangkan kalau seluruh perbedaan tersebut ditambahkan, hasilnya jadi luar biasa irit kan. Tak perlu dengan putaran mesin tinggi, seluruh bahan bakar yang masuk benar-benar terbakar sempurna.
Saat itu yang digunakan Toyota Avanza tipe G M/T 2009. Karena tenaga turun, kerja mesin untuk menyalur tenaga semakin besar dan otomatis berefek terhadap injakan pedal gas jadi lebih dalam.
Nah, untuk menyiasati konsumsi, bisa juga dengan mengatur temperatur AC. Temperatur lo, bukan besaran kipas atau semburan angin. Misalkan sudah malam, kan enggak perlu setel temperatur maksimal.
Bukan apa-apa, kompresor AC termasuk beban terberat untuk mesin.
Mengapa Berkendara Tanpa AC Lebih Irit Bahan Bakar? Ini Penjelasan Teknisnya
Salah satu trik yang tidak lazim digunakan oleh pengemudi dalam kota adalah mematikan AC ketika berkendara. Memang, umumnya konsumsi bahan bakar akan menjadi lebih irit ketika berkendara tanpa AC.
Mematikan AC ketika berkendara merupakan salah satu cara untuk menghemat bahan bakar mobil. Namun, apakah cara ini layak untuk dilakukan dan sebanding dengan 'rasa pengorbanan' yang akan dialami oleh pengemudi maupun penumpang mobil tidaklah ringan.
Kami tidak asal bicara, apakah Anda mau 'mandi' keringat ditengah kemacetan dalam kota siang hari yang punya cuaca panas terik menyengat? Kami yakin, akan sangat sedikit sekali yang bersedia melakukan trik tersebut saat mengendari mobil didalam kota. Kompresor AC diputar bersamaan dengan alternator oleh tali kipas, maka kerja mesin jadi lebih berat. Itulah alasannya mengapa mematikan AC saat dijalan akan membuat konsumsi bahan bakar lebih irit. >>> Ini dia cara mudah dan murah untuk nyetir hemat didalam kota, ikuti caranya ya! Saat berakselerasi keras seperti ini, ECU memerintahkan kompresor AC untuk mematikan sementara AC-nya agar tenaga mesin optimal.
Seberapa boroskah penggunaan AC terhadap konsumsi bbm ?
Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
Perbandingan konsumsi bahan bakar (BBM) mobil
kondisi ac nyala penumpang 3 - 5 orang tekanan ban normal standar pabrik bensin shell super kadang isi v-power. panther pikap 03 velg 16inci,ceperin,ac, audio ~jalan berdua ~bawa santai, bejek ,muacet parah ga pernah lbh boros dr 1:14. new picanto, rute dalkot Bandung non tol, stabil di 1:11.5 (pertamax,AC), sekarang sedang nyoba nyetir agak nyantai tapi kayaknya paling dapet 1:12 aja deh. pernah nge-test ciputat - bekasi ( lewat tol kalimalang ) bisa sampai 1:10, itu pun udah paling irit, perawatan mitsubishi dealer.
suzuki APV 2007|gw bawa dari jakarta ke bandung, kondisi diisi 7 orang, pake AC sepanjang perjalanan, jalan lancar, BBM premium| cuma tembus 1:10.