Fungsi Transmisi Pada Mobil Matic Avanza
Fungsi Transmisi Pada Mobil Matic Avanza. Karena mobil matic tentu pada Avanza tersebut tidak akan ditemui tuas transmisi dengan simbol angka 1, 2, 3 dan seterusnya yang merupakan percepatan manual. Selain itu mode LOW juga bisa digunakan untuk sejumlah manuver yang membutuhkan torsi lebih. Saat Anda melintasi jalanan menanjak atau menurun yang membutuhkan kecepatan stabil maka bisa posisikan pada LOW.
Angka 2 pada tuas transmisi mobil Avanza matik berarti mesin tersebut hanya bisa berpindah hingga gigi 2 saja. Seperti pada manual, gunakan percepatan 2 ini saat mobil melintas di jalan tanjakan yang cukup curam untuk mendapatkan torsi besar.
Selain jalan tanjakan, transmisi 2 ini juga bisa diaktifkan saat melewati jalanan menurun yang memerlukan efek engine brake. Tapi perlu dicatat, transmisi ini juga bisa mempengaruhi efisiensi bahan bakar mobil Avanza matic Anda. Sebab dengan mode ini kita bakal menggunakan gas lebih banyak saat RPM tinggi.
Itulah penjelasan dari simbol pada Avanza matic gigi 2 dan L. Jadi Anda tidak usah keliru dalam mengemudikannya, ya.
Mobil Matic Avanza – Cara Mengemudi, Harga, dan Perawatannya
Lalu huruf L bermakna Low sebenarnya sama dengan gigi 2 tetapi secara khusus fungsi L pada mobil matic Avanza digunakan saat melaju di medan menanjak dan menurun yang ekstrem. Selanjutnya setelah mesin mobil dinyalakan kamu sebelum melakukan perjalanan sangat disarankan untuk membuat posisi kedua kaki senyaman mungkin.
Setelah posisi transmisi benar kamu perlu mematikan head unit, AC, atau lampu utama saat malam hari sebelum melepas kunci mobil. Mobil Avanza matic atau manual sudah ada yang second sehingga pemilihan unit sendiri harus disesuaikan dengan kemampuan finansial. Untuk kamu yang ingin memiliki tipe terbaru dari Avanza bisa memulai mengecek di website resmi Toyota Indonesia. Asuransi mobil dapat menghindarkan kamu dari kerugian finansial apabila risiko seperti kecelakaan, kehilangan, atau bahkan bencana alam terjadi.
Buat yang Belum Tahu, Ini Arti L, 2, dan 3 di Mobil Matik
Ada P, R, N, D, hingga L. Tapi apakah Otolovers tahu apa makna dibalik huruf-huruf itu?Simbol seperti huruf P, R, dan N mungkin sudah banyak yang tahu. Karena umumnya tiga simbol tersebut ada pada setiap mobil bertransmisi matik.Bagi yang belum tahu, P berarti Park digunakan saat mobil diparkir , R (Reverse) artinya untuk mobil bergerak mundur, N (Netral) maksudnya mobil dalam posisi Netral, dan D (Drive) yaitu berkendara.Selain simbol huruf-huruf tersebut ada juga huruf dan simbol lain seperti L, 2, D3. Namun meski memiliki mobil bertransmisi matik tidak semua orang tahu apa fungsinya dan kapan digunakan.Berikut detikOto ulas kapan transmisi tersebut digunakan mengutip dari situs Autodeal, Minggu (25/3/2018).Huruf L melambangkan Low. Beberapa mobil matik keluaran lama, sistemnya otomatis menguci saat mobil berada pada gigi 1.Namun tidak dengan mobil modern yang giginya akan berganti secara otomatis pada rentang RPM tertentu untuk mencegah kerusakan dan tekanan pada mesin dan transmisi mobil Otolovers.Transmisi L biasanya digunakan saat kita melintasi jalanan menanjak atau menurun yang membutuhkan kecepatan stabil. Tetapi di beberapa mobil ada angka 2 berarti mesin akan mengunci pada gigi 2 saja dan hanya akan bergerak saat RPM mencapai angka tertentu.Transmisi 2 ini bisa digunakan saat mobil melintas di jalan tanjakan yang cukup curam untuk mendapatkan torsi besar. Selain jalan tanjakan, transmisi 2 ini juga bisa diaktifkan saat Otolovers lewat jalanan menurun yang melibatkan engine brake.Tapi perlu dicatat, transmisi ini juga bisa mempengaruhi efisiensi bahan bakar mobil karena kita bakal menggunakan gas lebih banyak saat RPM tinggi.Tidak berbeda jauh dengan transmisi L ataupun 2, transmisi D3 atau 3 artinya mobil hanya akan menggunakan rasio hingga gigi ketiga saja.
Bahkan ada beberapa mobil yang kalau tuas transmisi dipindahkan ke angka 3, akan terkunci di gigi 3 saja. Transmisi 3 ini cukup berguna saat Otolovers membantu menarik kendaraan lain karena harus mengendarlikan kecepatan.
Transmisi 3 ini juga bisa digunakan saat hujan deras karena harus memperlambat kendaraan.
Mesti Tahu, Arti Kode Huruf pada Transmisi Matik Toyota Avanza Baru
GridOto.com - Toyota Avanza baru dibekali transmisi matik jenis CVT atau Continuously Variable Transmission. Transmisi matik Toyota Avanza baru ini dibekali sejumlah kode berupa huruf. Apa arti kode huruf di transmisi matik Toyota Avanza baru?
Baca Juga: Beli Toyota Avanza Baru atau MPV Bekas yang Lebih Murah dan Mewah? Posisi ini digunakan pada saat mobil parkir dan mesin dimatikan.
Ketika mau menyalakan mesin, tuas transmisi matik juga mesti berada di posisi P.
Ini Cara Mengemudi Mobil Matic Avanza Veloz
Sejak kemunculannya, Avanza langsung menjadi mobil yang fenomenal bersama dengan saudara kembarnya, Daihatsu Xenia. Kalau pilih yang manual sepertinya kurang praktis untuk berkendara di kota-kota besar dengan lalu lintas padat. Namun kalau pilih yang transmisi otomatis, Anda belum begitu paham cara mengemudi mobil matic Avanza Veloz. Jangan khawatir, karena kali ini tim Cintamobil.com akan berikan tips bagaimana cara mengemudi mobil matic Avanza Veloz. Yaitu Anda harus menginjak pedal rem terlebih dulu, kemudian pastikan tuas transmisi ada di posisi "P" (Parking). Biasanya posisi ini dipakai untuk menghadapi jalan menanjak dengan sudut kemiringan cukup curam.
Biasanya posisi ini digunakan untuk kendaraan saat harus menerobos jalan tergenang atau banjir namun tidka terlalu tinggi. Bisa juga untuk berkendara pada kondisi jalan menanjak serta kendaraan lalu lintas cukup padat atau bahkan macet.
Tunggu sekitar 1-2 menit baru injak pedal rem dan putar kunci kontak ke posisi Off sampai mesin benar-benar berhenti bekerja. Kebiasaan mematikan AC dan headunit terlebih dahulu ini akan memperpanjang usia pakai kedua komponen tersebut.
Mengoperasikan persneling mobil matic avanza
Kemudahan yang ditawarkan oleh mobil bertransmisi otomatis (automatic transmissions-A/T) membuat banyak orang tertarik untuk menggunakannya, khususnya bagi para pengguna mobil di kota-kota besar dengan jalanan yang macet.Selain kenyamanan, mengemudi mobil matic cukup membuat pengendara menjadi lebih sabar dalam menghadapai tekanan psikologis akibat macet. Meskipun begitu, belum banyak pengguna mobil bertransmisi otomatis yang paham benar tentang cara-cara mengoperasikan persneling mobil matic, akibatnya kinerja mobil menjadi tidak maksimal.Oleh karena banyaknya model dan jenis transmisi otomatis yang berkembang saat ini, kali ini Ombro hanya akan membahas tentang cara mengoperasikan persneling mobil matic tipe konvensional seperti yang ada pada mobil matic avanza.Transmisi otomatis tipe konvensional ini merupakan transmisi otomatis yang menjadi pionir lahirnya transmisi otomatis, dimana penggunaan teknologi untuk transmisi jenis ini tergolong lebih sederhana dibanding dengan tipe transmisi terbaru.Sensasi yang ditawarkan saat berkendarapun tak jauh berbeda dengan mobil bertransmisi manual. Hanya saja, perpindahan gigi dan kecepatan kendaraan terjadi secara otomatis tanpa perlu menekan pedal kopling.Untuk pengoperasiannya, persneling mobil matic jenis konvensional ini hanya sebatas pada P,R,N,D-3,2,dan L. perhatikan pada contoh persneling mobil matic avanza dibawah ini.Pada gambar diatas, bisa anda perhatikan bahwa terdapat 6 posisi tuas yang dilambangkan dengan huruf P,R,N,D-3,2,L. Hal ini terjadi akibat perubahan arah putaran, torsi serta peningkatan tekanan oli hidrolis dalam ruang transmisi.Oleh karenanya, ketika anda ingin menggeser tuas transmisi ke posisi R dari posisi manapun, diwajibkan untuk menekan pedal rem dan menghentikan laju kendaraan terlebih dahulu.Tuas persneling mobil matic pada posisi N digunakan pada saat mobil berhenti.
Pada posisi N, semua sistem transmisi berada pada posisi "standby" sehingga tidak ada komponen transmisi yang bergerak menjalankan mobil.Posisi N ini umumnya digunakan untuk menghidupkan mesin mobil dan juga bisa digunakan ketika pengendara ingin mobil berhenti sejenak, seperti contohnya ketika lampu lalu lintas menyala merah.Tuas persneling mobil matic pada posisi D-3 digunakan untuk menjalankan mobil dengan perpindahan kecepatan yang berlangsung secara otomatis, baik perpindahan naik ataupun perpindahan turun. Posisi D-3 ini kerap digunakan untuk kondisi jalan yang relatif landai dan pengendaraan normal.Perpindahan otomatis ini dimulai dari gear 1st sampai gear 3rd dengan penambahan overdrive gear agar pengendaraan menjadi lebih halus dan hemat bahan bakar terutama pada kecepatan tinggi (setidaknya daiatas 60 km/jam).Pemindahan dan percepatan berlangsung secara otomatis hanya dengan menekan pedal gas secara perlahan seiring dengan pertambahan kecepatan kendaraan dan besaran bukaan throttle gas.Ketika Anda ingin menyalip kendaraan lain, tekan pedal gas lebih dalam.
Posisi tuas persneling di 2 akan mencegah transmisi berpindah gear yang lebih tinggi. Ini artinya, hanya gear 1st dan gear 2nd yang digunakan ketika tuas berada posisi 2 ini.Ketika transmisi secara otomatis membatasi posisi gear pada gear 2nd saja, maka efek engine braking akan terjadi dan transmisi secara langsung akan menghambat laju kecepatan mobil.Oleh karenanya tuas persneling pada posisi 2 ini sangat dianjurkan ketika anda mengendarai mobil pada kondisi jalan yang menanjak dan menurun ataupun pada jalan berliku.
Bila kondisi jalan sudah landai dan normal, jangan lupa geser tuas kembali ke posisi D-3.
Bedah Arti Kode Pada Transmisi Toyota Avanza Baru, Dari Huruf P Hingga Huruf M
Pada Toyota Avanza baru menggunakan transmisi matik dengan Continuously Variable Transmission atau biasa disingkat CVT. Lantas, apa arti kode huruf yang ada di transmisi matik Toyota Avanza baru tersebut?
Baca Juga: Masih Asyik Jadi Mobil Keluarga, Tinggal Segini Harga Toyota Avanza Bekas Tahun 2007. Agar tahu arto kode huruf pada transmisi matic pada Toyota Avanza baru, yuk simak penjelasannya berikut.
Kode P pada transmisi tersebut artinya Park atau Parkir dalam bahasa Indonesia. Posisi P ini digunakan pada saat mobil sedanga parkir dan mesin dlam kondisi dimatikan.