Kelebihan Dan Kekurangan Mobil Xenia 2008
Kelebihan Dan Kekurangan Mobil Xenia 2008. Dijual sebagai varian terendah dari Daihatsu Xenia di Indonesia membuat harganya mobil ini jauh lebih terjangkau dibandingkan model lainnya. Digabungkan dengan ruang kabin yang tidak terlalu kedap, maka getaran mesin seringkali bisa dirasakan ketika sedang berkendara. Sehingga perlu berhati-hati ketika Anda membawa mobil ini di jalanan bebas hambatan yang kosong dan berangin. Sebelum Anda pusing ketika sedang berkendara, perhatikan berbagai penyakit umum yang sering ditemukan pada mobil ini. Banyak yang mengeluhkan mobil ini tak begitu kuat ketika harus ditantang berkendara di jalanan menanjak. Oleh karena itu, jangan lupa untuk memeriksa ekstra fan mengingat komponen ini sering bermasalah dan tentunya akan mengganggu perjalanan.
Populasinya yang cukup masif juga membuat Xenia bermesin 1.0 liter sering ditemui di pasar mobil bekas Tanah Air.
Dipakai Avanza-Xenia, Ini Kelebihan dan Kekurangan Mobil Penggerak Roda Belakang
Mobil dengan sistem penggerak roda belakang RWD (Rear Wheel Drive) banyak digunakan pada model-model terlaris seperti low MPV Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia, juga digunakan oleh low SUV Daihatsu Terios, dan Toyota Rush. Dijelaskan Dijelaskan Service Manager Auto2000 Cilandak, Suparna, mobil dengan sistem penggerak roda belakang biasanya memiliki kaki-kaki lebih awet dan performa lebih tangguh di medan ekstrem.
Selain itu, dengan cara kerja 'mendorong', sistem penggerak roda belakang akan lebih andal untuk jalanan menanjak, terjal, dan tidak rata. Bicara soal kekurangan penggerak roda belakang adalah bobot yang berat. Sebab pemindahan tenaga dari depan ke belakang, membutuhkan komponen power train lebih banyak misal propeller shaft, gardan, as roda belakang, cross joint, dan lain-lain. Dan biasanya potensi terjadi gejala oversteering lebih besar dibanding FWD," jelas Suparna. Kekurangan lain pada sistem penggerak roda belakang berupa kabin yang kurang lapang. 4 Hal yang Sering Jadi Biang Keladi Arus Listrik Mobil Tak Stabil!
7 Kekurangan Daihatsu Xenia, Masih Mau Beli? – Moladin
Pasalnya bersama kembarannya, yakni Toyota Avanza, multi purpose vehicle (MPV) ini sudah menemani masyarakat di Tanah Air sejak tahun 2003 silam. Buat kamu yang ingin membeli mobil ini sebagai moda transportasi keluarga, setidaknya perlu mempertimbangkan sejumlah kekurangan Daihatsu Xenia.
Namun sayangnya hingga saat ini, Astra Daihatsu Motor (ADM) tak kunjung merilis generasi terbaru dari LMPV andalannya itu. Kekurangan Daihatsu Xenia lainnya, jika dibandingkan dengan kompetitor adalah tidak tersedianya pengaturan kursi pengemudi naik dan turun (height adjuster). Faktor pendukung yang tak kalah penting untuk menunjang kenyamanan ketika mengemudi, mobil ini tidak dilengkapi pengaturan setir maju dan mundur (telescopic). Hal ini disebut sebagai kekurangan Daihatsu Xenia, karena sudah ada kompetitor yang punya yaitu Nissan Livina dan Mitsubishi Xpander.
Saat aktif, fitur ini akan bekerja menggunakan sensor ketika pengemudi memutar lingkar kemudi, menginjak pedal gas atau rem. Sementara fitur Hill Hold Control bekerja untuk menahan kendaraan tidak ngeloyor turun saat sedang berada di tanjakan atau turunan tajam. Ketika berada di tanjakan, dan mobil dari posisi diam, fitur Hill Hold Control akan memberikan jeda sekitar dua detik untuk kendaraan tidak mundur.
10 Perbedaan Mobil Avanza dan Xenia Mana yang Lebih Baik?
Avanza dan Xenia merupakan dua jenis mobil yang berada di dalam satu kelas low MPV . Pada Suzuki Avanza (tipe G) dan Daihatsu Xenia terdapat grille serta aksesori tambahan untuk fog lamp.
Tak hanya pada bagian depan saja, desain eksterior belakang mobil juga cukup berbeda satu sama lainnya. Untuk tipe avanza G sendiri sudah dilengkapi dengan rear spoiler yang mana dapat mempermanis tampilan luar mobil ini. Dari sisi eksteriornya lainnya, perbedaan dapat terlihat jelas pada penggunaan velg mobil antara Daihatsu Xenia dan Avanza. Selain itu, terdapat pula panel layar MID (Multi Information Display) yang terdiri dari tombol audio dan AC.
Selain itu ada pula tambahan panel layar berukuran 6.1 inci yang dilengkapi dengan berbagai fitur mulai dari koneksi ke CD, DVC, AUX, USB dan bluetooth. Hal ini sangat jelas berbeda dari Toyota Avanza (tipe G) yang hanya dibekali dengan fitur pemutar CD dan MP3 saja.
Sebenarnya baik Toyota Avanza maupun Daihatsu Xenia belum dibekali dengan perangkat keamanan yang terlalu canggih dan berat, kecuali seatbelt.
Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Grand Vitara Bekas, Pilih 2.000 cc atau 2.400 cc?
/photo/2020/08/08/2605530444.jpg)
Otoseken.id - Selain Honda CR-V ataupun Nissan X-Trial, masih ada satu SUV bekas yang masih sangat layak untuk dimiliki, yaitu Suzuki Grand Vitara. Kemudian pada Grand Vitara tahun 2009 keluar pilihan mesin 2.400 cc dengan mesin berkode J24B bertenaga 166 dk pada 6.000 rpm dan torsi 225 Nm di 4.000 rpm. Baca Juga: Suzuki Grand Vitara Bekas, Dana Rp 85 Juta Dapat Tipe Ini Tahun 2006.
"Grand Vitara bisa dibilang punya mesin yang bandel, desainnya masih enak dilihat enggak ketinggalan zaman, kabin lega dan fitur oke," buka Wahri, Owner bengkel spesialis Suzuki Ari Motor di BSD Tangerang Selatan. Selain mesin, suspensi juga menjadi keunggulan di SUV besutan pabrikan berlogo 'S' ini. "Suspensi enak karena sudah independen, bantingan enggak keras, Grand Vitara juga stabil enggak libung," lanjut Pria yang akrab disapa Ari. Terakhir soal ketersedian spare part Suzuki Grand Vitara juga menjadi salah sau kelebihannya.
Kelebihan dan Kekurangan Serta Tips Membeli Nissan Livina Bekas
Sebagai penantang Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander, apa yang membuat Nissan Livina tak begitu menarik banyak penggemar? Ditambah dengan sandaran bangku yang bisa sedikit direbahkan, memberikan kenyamanan lebih ketika akan berkendara dalam perjalanan jauh.
Semua kursi bisa dilipat rata lantai hingga 90 derajat hanya dengan menarik tuas yang terdapat pada bangku baris kedua dan ketiga. Jika dibandingkan dengan pesaingnya di segmen Low MPV semisal Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia, Livina bisa dibilang mampu menghadirkan kenyamanan berkendara yang menyenangkan. Sejak generasi pertama, setidaknya ada 8 varian yang masih bisa ditemukan di pasar mobil bekas Tanah Air dengan dua pilihan mesin. Mengingat Grand Livina sudah dipasangkan dengan panel audio berukuran 6 inci yang bisa memutar radio AM/FM, pemutar CD dan DVD, konektivitas iPhone/iPod, serta USB untuk menemani sepanjang perjalanan.
Bagi konsumen yang ingin memiliki Nissan Livina bekas dari model generasi pertama perlu memperhatikan kekurangan satu ini. Pengaruh layanan purna jual Nissan yag belum semasif pesaing asal Jepang lainnya turut berkontribusi terhadap harga yang ditawarkan.
Kelebihan dan Kekurangan Suzuki SX4 X-Over, Pernah Jadi Andalan di Segmen Crossover - Panduan Pembeli
Selama lima tahun perjalanannya, Suzuki SX4 X-Over berhasil menjadi salah satu kiblat dari mobil-mobil crossover di Indonesia. Meski demikian, Suzuki tetap mempertahankan beberapa fitur-ftur canggih yang ketika itu belum banyak ditemui di moblil lain.
Fitur tersebut adalah control steering switch, Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD) serta dual SRS airbag. Selain sporty dan terkesan dinamis, mobil ini juga sudah menggunakan velg berukuran 16 inci yang memiliki desain tak kalah atraktif di zamannya.
Bahkan untuk memberikan kenyamanan lebih, Suzuki telah membenamkan sistem audio yang apik melalui 4 speaker dan 4 tweeter. Hasil positif yang diraih oleh Suzuki SX4 X-Over rupanya membuat SIS semakin bersemangat untuk menjual mobil tersebut.
Hal tersebut memang tebilang wajar karena sebenarnya Indonesia hanya kebagian jatah beberapa ratus unit Suzuki SX4 X-Cross pada 2007. Ubahan yang dilakukan cukup banyak, mulai dari velg desain baru, grille lebih apik dan penggunaan headlamp HID projector. Kehadiran Suzuki SX4 X-Over tidak bisa dipungkiri berhasil membuat masyarakat yakin terhadap kualitas dari mobil tersebut. Meski sudah menjadi salah satu mobil yang digunakan di ajang balap, perfoma Suzuki SX4 X-Over rupanya masih dirasa kurang optimal.
Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Xenia
Tentu saja, tak salah jika ulasan terkait kelebihan dan kekurangan Daihatsu Xenia ini menjadi topik yang nantinya akan bermanfaat bagi semua konsumen. Tak sampai di situ saja, bahkan pembahasan mengenai kelebihan dan kekurangan Daihatsu Xenia ini menjadi salah satu bentuk upaya dalam mengetahui letak perbedaannya dengan MPV sejenis garapan pabrik lain. Apalagi ketika mengenal kekurangan Daihatsu Xenia, tentunya secara rak langsung pemilik akan segera melakukan tindakan pencegahan untuk meminimalisir kelemahan yang ada pada MPV ini. Di mana, MPV sejuta umat buatan pabrik asal Negeri Bunga Sakura ini memang dirancang dengan dimensi dan konsep desain yang mengedepankan sisi humanis. Di mana, salah satu kelebihan Daihatsu Xenia yaitu terletak pada durabilitas dan efisiensi bahan bakar yang sudah tak diragukan lagi kemampuannya. Tak seperti kompetitor pendatang baru yang belum teruji, mobil MPV sejuta umat ini mengaspal di Indonesia sejak 2004 dan dikenal irit BBM.
Maka, kekurangan Daihatsu Xenia ini agaknya perlu mendapat perhatian serius dari pihak pabrikan jika tak ingin membuat para konsumen kecewa. Pastinya, kekurangan Daihatsu Xenia yang satu ini akan menjadi perhatian para konsumen sebagai bahan pertimbangan mereka sebelum membelinya.
Oleh sebab itu, dengan tak dilengkapinya fitur ABS ini maka menjadi salah satu kekurangan Daihatsu Xenia yang akan membuat konsumen kecewa. Menilik dari ragam kelebihan dan kekurangan Daihatsu Xenia di atas, ada beberapa point penting yang agaknya perlu untuk menjadi catatan.